in ,

Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Tangerang Naik Rp 99 M

Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Tangerang
FOTO: Dok. Pemkab Tangerang

Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Tangerang Naik Rp 99 M 

Pajak.comTigaraksa – Pemerintah Kabupaten Tangerang mencatatkan realisasi penerimaan pajak daerah sebesar Rp 1,2 triliun hingga akhir Mei 2024. Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 9,01 persen atau Rp 99 miliar secara tahunan (yoy), dibandingkan dengan penerimaan sebesar Rp 1,1 triliun pada tahun 2023.

Pj Bupati Tangerang Andi Ony mengapresiasi atas hasil kolaborasi yang solid antara Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang dan dukungan dari seluruh elemen pemerintah daerah serta pemangku kepentingan terkait. Menurutnya, peningkatan penerimaan pajak ini memungkinkan program pembangunan, pelayanan, dan pemberdayaan masyarakat yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dapat berjalan optimal.

“Ini adalah kebanggaan bagi kita semua. Dengan peningkatan penerimaan pajak ini, program pembangunan, pelayanan, dan pemberdayaan masyarakat yang tertuang dalam APBD dapat berjalan optimal,” ujar Andi Ony dalam keterangannya, dikutip Pajak.com, Kamis (20/6).

Kabupaten Tangerang juga berhasil menjaga stabilitas fiskal selama dua tahun terakhir, dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang melebihi dana transfer dari pemerintah pusat. Hal ini menandakan kemampuan daerah untuk membiayai pembangunan dan pelayanan publik secara mandiri.

“Kapasitas fiskal kita sangat baik, karena PAD kita sudah melebihi dana transfer dari pemerintah pusat. Ini menunjukkan bahwa kita mampu membiayai pembangunan dan pelayanan publik secara mandiri,” jelasnya.

Pencapaian APBD Kabupaten Tangerang yang mencapai Rp 8 triliun merupakan prestasi yang luar biasa mengingat jumlah penduduknya mencapai sekitar 3 juta jiwa. Selain itu, Andi juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada para Wajib Pajak yang telah patuh dalam memenuhi kewajibannya.

Baca Juga  HUT ke-240, Pekanbaru Gulir Program Pemutihan Denda Pajak Daerah

“Semoga kondisi ini terus berkembang agar APBD kita benar-benar menjadi alat untuk menyejahterakan masyarakat,” imbuhnya.

Keberhasilan ini, menurutnya, tidak terlepas dari komitmen para Wajib Pajak dalam meningkatkan PAD. “Dengan PAD yang meningkat, kita bisa terus melanjutkan pembangunan dan pelayanan masyarakat, termasuk upaya mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Tangerang,” tuturnya.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap para Wajib Pajak, Pemkab Tangerang rutin mengadakan acara Pak Jaka Award. Kegiatan ini memberikan penghargaan kepada Wajib Pajak dan stakeholder yang berkontribusi dalam pengelolaan pajak daerah.

Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang Slamet Budhi Mulyanto menekankan pentingnya penerimaan pajak daerah dalam mendukung berbagai program pembangunan. Slamet menyoroti bahwa pajak daerah merupakan salah satu sumber utama pendanaan program pembangunan.

“Dengan penerimaan yang meningkat, kita dapat memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang direncanakan dalam APBD berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.

Menurutnya, kesadaran masyarakat untuk membayar pajak juga penting. Dengan membayar pajak, masyarakat mendapatkan akses kemudahan fasilitas.

“Pajak yang kita bayarkan akan kembali kepada kita dalam bentuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan pelayanan publik lainnya. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu patuh membayar pajak tepat waktu,” tegasnya.

Baca Juga  Pemkot Bengkulu Wajibkan Tenaga Kerja Asing Bayar Pajak Daerah

Di sisi lain, Kepala Bidang Pendataan, Penilaian, dan Penetapan Pajak Daerah, Dwi Chandra Budiman, mengingatkan pentingnya pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) secara rutin. Pembayaran PBB yang tertib juga akan menghindarkan masyarakat dari berbagai masalah, seperti kesulitan menjual aset properti karena adanya tunggakan pajak.

“Dengan sistem yang terintegrasi antara perpajakan, akta jual beli, dan pertanahan, pembayaran PBB yang tertib akan memastikan bahwa nilai ekonomis dari aset tetap terjaga dan tidak terhambat oleh masalah administratif,” kata dia.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *