Sri Mulyani Lantik 17 Pejabat Eselon II DJP, Berikut Daftarnya
Pajak.com, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati lantik 17 orang pimpinan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada pekan lalu. Pejabat yang dilantik, yaitu 7 orang pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), 2 orang pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Anggaran (DJA), enam orang pejabat Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), 1 orang pejabat Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), serta 1 orang pejabat di Badan Kebijakan Fiskal (BKF).
Sebagai informasi, eselon II adalah jabatan struktural atau eselon tingkat kedua dalam Aparatur Sipil Negara (ASN). Jenjang pangkat eselon II ada 2, yaitu eselon IIA dan eselon IIB, dengan golongan tertinggi IV/d dan golongan terendah IV/b.
Sri Mulyani menegaskan bahwa mutasi dan promosi menjadi kebutuhan bagi Kemenkeu untuk terus mengukir prestasi yang lebih baik. Ia menekankan agar para pejabat yang dilantik dapat terus menciptakan perbaikan, baik dari sisi tata kelola, prestasi unit masing-masing, leadership, maupun dalam hal perbaikan suasana kerja.
“Kami berharap agar para pemimpin di lingkungan Kemenkeu dapat terus beradaptasi serta mampu memahami stakeholder dan ekosistem saat ini, melihat risiko, dan terus mencari inovasi baru dalam menjalankan tugas di tengah suasana yang semakin kompleks,” ungkap Sri Mulyani dalam keterangan tertulis, dikutip Pajak.com, (5/6).
Secara simultan, ia berharap agar nilai-nilai Kemenkeu, yaitu integritas, profesionalisme, sinergi, pelayanan, dan kesempurnaan senantiasa diterapkan sebagai kultur atau budaya pada setiap unit Kemenkeu.
“Meskipun didengar klise, nilai-nilai di dalam Kemenkeu itu menggambarkan values atau nilai Anda sebagai pimpinan. Anda punya tugas untuk menghidupkannya menjadi sebuah kultur di unit Anda. Saya minta betul Anda sebagai pemimpin unit Anda memikirkan lima values itu dan dijadikan budaya yang hidup di unit Anda. Bicara dengan anak buah, di mana titik rawan, jaga bersama, identifikasikan itu, kita awasi dan jaga bersama,” tegas Sri Mulyani.
Ia juga mengingatkan bahwa transisi kepemimpinan pemerintah baru memerlukan perhatian lebih dari para jajaran Kemenkeu. Di samping itu, terdapat gejolak perekonomian dunia serta meningkatnya pembangunan internal.
“Hal tersebut membuat tugas untuk memastikan tujuan keuangan negara tetap terjaga sehat, reliable, kredibel, tranparan, dan sustainable menjadi semakin menantang. Mengelola keuangan negara menjadi instrumen yang menentukan maju atau mundurnya sebuah negara, dan ini bukan tugas yang mudah, dan Kemenkeu sangat tergantung pada leadership character dan quality Anda,” ujar Sri Mulyani.
Berikut ini 7 pejabat eselon II di DJP yang dilantik:
- Paryan sebagai Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Aceh;
- Ardiyanto Basuki sebagai Kepala Kanwil DJP Riau;
- Rosmauli sebagai Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung;
- Inge Diana Rismawanti sebagai Kepala Kanwil DJP Kalimantan Barat;
- Samingun sebagai Kepala Kanwil DJP Nusa Tenggara;
- Dudi Efendi Karnawidjaya sebagai Kepala Kanwil DJP Papua, Papua Barat dan Maluku; dan
- YFR Hermiyana sebagai Tenaga Pengkaji Bidang Ekstensifikasi dan Intensifikasi Pajak.
Pejabat eselon II di DJA yang dilantik adalah sebagai berikut:
- Robi Toni sebagai Sekretaris Ditjen Anggaran DJA; dan
- Dwi Irianti Hadiningdyah sebagai Sekretaris Ditjen Perbendaharaan.
Pejabat eselon II di DJPb yang dilantik adalah sebagai berikut:
- Teguh Dwi Nugroho sebagai Kepala Kanwil DJPb Provinsi Jawa Barat;
- Didyk Choiroel sebagai Kepala Kanwil DJPb Provinsi Jawa Timur;
- Muhamad Mufti Arkan sebagai Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bali;
- Taukhid sebagai Tenaga Pengkaji Bidang Perbendaharaan;
- Diah Dwi Utami sebagai Tenaga Pengkaji Bidang Penerimaan Negara Bukan Pajak; dan
- Suska sebagai Kepala Kanwil DJPb Provinsi Banten
Pejabat eselon II di DJPPR adalah sebagai berikut:
- Tony Prianto sebagai Direktur Pembiayaan Syariah.
Pejabat eselon II di BKF adalah sebagai berikut:
- Pande Putu Oka K sebagai Kepala Pusat Kebijakan Pendapatan Negara.
Comments