in ,

Menilik Masa Depan Pendidikan Indonesia Lewat Awardee Beasiswa

Menilik Masa Depan Pendidikan Indonesia
FOTO: IST

Menilik Masa Depan Pendidikan Indonesia Lewat Awardee Beasiswa

Menilik Masa Depan Pendidikan Indonesia Lewat Awardee Beasiswa. Akhir-akhir ini, banyak sekali masyarakat mengomentari soal kenaikan UKT (Uang Kuliah Tunggal) yang melonjak di berbagai perguruan tinggi negeri, bahkan masalah ini menjadi trending topic di media sosial seperti TikTok, X, Instagram dan sebagainya. Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan tingkat lanjut memang sudah menjadi kebutuhan dan impian anak-anak bangsa, tetapi tidak semua dari mereka memiliki kemampuan finansial yang cukup untuk memperoleh pendidikan. Tapi, tentu saja negara sudah melaksanakan program yang bermanfaat dan mampu menyelesaikan masalah tersebut.

Masalah Keterbatasan Finansial Mahasiswa Baru 

Pada hari ini, anak-anak lulusan SMA dan setingkatnya baru saja melewati fase moment of the truth yakni pengumuman SNBP (Seleksi Nasional Berbasis Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berbasis Tes). Ada yang lolos, ada yang tidak. Bagi yang lolos, tidak sedikit yang orang tuanya mengelus dada melihat tagihan UKT setinggi ‘Nabi Adam’ tapi mau bagaimana lagi? Pokoknya anak harus lanjut sekolah, dan lolos tes UTBK adalah hal keren yang harus disyukuri. Bagaimana kabar yang tidak lolos? Beberapa dari mereka memilih gap year untuk ikut tes lagi demi kampus impian, dan sisanya memilih ujian mandiri dengan budget yang lagi-lagi lumayan menguras rekening Mama Papa.

Program Beasiswa dari Pengelolaan Pajak untuk Menunjang Pendidikan 

Pendidikan menjadi salah satu sektor terpenting untuk kemajuan bangsa dan negara, sehingga tentunya pendapatan negara (APBN) mengalokasikan sejumlah dananya untuk keperluan biaya pendidikan. Melalui pemanfaatan dari pemasukan negara (pajak) ini, negara memberikan bantuan biaya kepada masyarakat yang terkendala di kemampuan finansial. Yap, salah satu jalan keluar tersebut adalah beasiswa. Jelas sekali satu kata ini tidak asing lagi karena mungkin teman sekelas kita, kakak tingkat kita atau idola kita memampangkan tulisan ‘awardee beasiswa a’ di bio instagramnya dan aktif sekali melakukan berbagai hal di kehidupan kampus, disebut-sebut kuliahnya dibayar dan mendapat uang saku. Nah, itulah yang disebut dengan beasiswa dan penerimanya.

Baca Juga  Penerimaan Pajak Baru 38,23 Persen dari Target, Sri Mulyani: Keuntungan Perusahaan Pertambangan Turun 

Beberapa beasiswa populer yang diberikan pemerintah meliputi berbagai jenjang pendidikan mulai dari Program Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K), Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), dan Beasiswa Unggulan untuk jenjang S1 kemudian ada Beasiswa LPDP untuk jenjang S2 bahkan hingga S3. Banyaknya beasiswa yang bisa digunakan ini dapat mengurangi kendala finansial dan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi para pejuang pendidikan untuk melanjutkan cita-cita mereka. Sebenarnya apa yang saja yang didapatkan penerima beasiswa dan apakah masyarakat tanah air bisa merasakan manfaatnya? Nah, temukan jawabannya di cerita penerima (Awardee) beasiswa berikut.

Arina, Awardee Beasiswa Unggulan yang Aktif dan Berprestasi  

Arina Mahla Sabila melanjutkan impiannya dengan menjadi penerima Beasiswa Unggulan di tahun 2023 sekaligus meringankan orang tuanya yang berlatar belakang keluarga petani. Mahasiswa kedokteran hewan UNAIR ini tentunya memiliki segudang prestasi di bidang akademik dan non-akademik, baik dalam mendaftar beasiswa maupun ketika sudah menjadi penerima. Arina menyatakan bahwa Beasiswa Unggulan membuka banyak kesempatan berkembang untuknya, sehingga ia selalu aktif dalam berbagai kegiatan yang berdampak pada masyarakat dan memastikan beasiswa ini bisa terus berlanjut untuk menemani proses pendidikannya menuju masa depan yang cerah.

Baca Juga  Penerimaan Pajak Terkontraksi 8,4 Persen, Sri Mulyani Beberkan Faktor dan Strateginya 

Galih, lulusan S2 LPDP di Inggris menempuh karir sebagai guru SD

Sempat terjadi kehebohan di kalangan warganet soal lulusan LPDP yang bekerja di luar negeri, Galih Sulistyaningra muncul dengan pilihannya yang lebih memilih mengabdi dan menerapkan ilmu yang didapatnya dengan menjadi guru di sebuah SD Negeri. Wanita ini merupakan lulusan University College London (UCL) dengan gelar Master of Arts, jurusan Education of Planning and International Development. Meskipun menjadi guru SD bukan sebuah rencana awal, Galih saat ini terlihat sangat bahagia dan tulus dalam memberikan ilmu kepada anak didiknya lewat akun TikTok-nya dan dibanjiri pujian warganet. Tentu, lulusan S2 LPDP luar negeri punya banyak pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga dan berguna untuk ditanamkan pada siswa generasi selanjutnya.

Maulana, Awardee BPI yang membangun komunitas di kampung halamannya

Tidak hanya S2 di UNY, Muhammad Abdillah Maulana juga merupakan awardee Beasiswa Unggulan S1 di UNISMUH Makassar. Meskipun ia tumbuh di lingkungan pesisir yang tidak terlalu mementingkan pendidikan, dengan kedua beasiswa tersebut Maulana berhasil menjadi sosok yang justru membangun kesadaran akan pendidikan itu melalui komunitas yang dibangunnya. Selain bekerja sebagai honorer di sebuah SMP Negeri, ia membangun komunitas Inspirasi Pesisir pada tahun 2018 bersama teman awardee kenalannya. Di sana, mereka juga mengenalkan beasiswa pemerintah untuk menunjang biaya pendidikan. Ia memotivasi anak-anak di sana untuk bersemangat dalam melanjutkan mimpi melalui pendidikan.

Baca Juga  Apa itu Barang Lartas? Cek Kategori dan Informasi Perizinannya

Nah, cerita-cerita para awardee tersebut membuktikan bahwa beasiswa yang mereka raih mempunyai peran yang sangat penting dalam melanjutkan pendidikan dan mewujudkan mimpi. Tentu saja, pajak sebagai sumber pembiayaan beasiswa ini menjadi bermanfaat untuk kemajuan pendidikan di Indonesia. Semoga ke depannya, anak-anak Indonesia tidak minim informasi sehingga berlomba-lomba untuk menjadi awardee dan mengabdi untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

Referensi 

Larasati, C., 2022. Pemuda Inspiratif dari Tanakeke, Awardee 2 Beasiswa yang Pulang Demi Bangun Desa. [Online]
Available at: https://www.medcom.id/pendidikan/inspirasi-pendidikan/aNrxr21k-pemuda-inspiratif-dari-tanakeke-awardee-2-beasiswa-yang-pulang-demi-bangun-desa
[Accessed 30 June 2024].

PUSLAPDIK, n.d. Sejarah Beasiswa di Indonesia : Masa Indonesia Merdeka – Sekarang – Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan. [Online]
Available at: https://puslapdik.kemdikbud.go.id/sejarah-beasiswa-di-indonesia-masa-indonesia-merdeka-sekarang/
[Accessed 30 June 2024].

Rizki, T. A., 2024. Viral Kisah Lulusan S2 LPDP di Inggris Kembali ke Indonesia dan Jadi Guru SD, Rela Gaji Menurun Jauh – Tribunnewsbogor.com. [Online]
Available at: https://bogor.tribunnews.com/2024/06/24/viral-kisah-lulusan-s2-lpdp-di-inggris-kembali-ke-indonesia-dan-jadi-guru-sd-rela-gaji-menurun-jauh#google_vignette
[Accessed 30 June 2024].

UNAIR News, 2024. Cerita Arina, Satu-satunya Awardee Beasiswa Unggulan 2023 dari FIKKIA. [Online]
Available at: https://unair.ac.id/cerita-arina-satu-satunya-awardee-beasiswa-unggulan-2023-dari-fikkia/
[Accessed 30 June 2024].

 

Pandangan dan opini dalam artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis dan tidak mencerminkan pandangan atau kebijakan PAJAK.COM.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *